Banda Aceh (ANTARA) - Bupati Aceh Besar Mawardi Ali menyatakan untuk menurunkan angka kemiskinan dan mengurangi angka kemiskinan pembangunan sektor pertanian tetap menjadi fokus pada tahun 2021.
“Pemkab Aceh Besar terus berupaya membangun infrastruktur di segala sektor termasuk sektor kesehatan dan pendidikan serta pertanian,” kata Mawardi Ali di sela-sela membuka Musyawarah Rencana Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) tahun 2022, di Sibreh, Senin.
Ia menjelaskan disamping pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur pelayanan dasar, pembangunan infrastruktur yang mendukung sector pertanian juga menjadi menjadi bagian penting untuk meningkatkan perekonomian dan mengurangi angka pengangguran.
Menurut dia, proses perencanaan pembangunan merupakan sebuah rangkaian yang tidak terpisahkan dari proses penganggaran hubungan antara dokumen perencanaan dengan dokumen penganggaran yang telah diatur dalam undang – undang Nomor 17 tahun 2004 yang menyebutkan bahwa penyusunan rancangan APBD berpedoman pada RKPD.
“Musrenbang memiliki peranan penting dan sangat strategis dalam proses perencanaan dan penganggaran kegiatan pembangunan,” katanya.
Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali berharap Musrenbang tersebut dapat menghasilkan program-program yang berkualitas dan bersenergi dengan program gampong/desa.
“Usulan yang di sampaikan harus benar-benar bermanfaat dan berdampak langsung bagi kesejahteraan dan kemakmuran rakyat,” katanya.
Sebelumnya Kepala Bappeda Aceh Besar, Rahmawati SPd menjelaskan Musrenbang RKPD tahun 2022 perdana di Kecamatan Sukamakmur, selanjutnya akan dilaksanakan secara bergulir di 23 Kecamatan di Aceh Besar mulai 15 hingga 26 Februari 2021 dengan perserta terdiri dari Keuchik (Kepala Desa-red), Tuha peuet dan keterwakilan perempuan.