Serta dari organisasi radio sebanyak 127 orang, ASDP dan Adpel sebanyak 33 personel, PLN dengan personel 50 orang, Angkasa Pura 16 personel serta dari Dinas PU sebanyak 69 personel.
"Selain personel, Polda Aceh juga membentuk 30 pos pengamanan, 27 pos pelayanan, dan satu pos terpadu. Operasi ketupat digelar untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga selama perayaan Idul Fitri 1444 Hijriah," kata Ahmad Haydar.
Menurut Kapolda Aceh, libur Idul Fitri 1444 Hijriah yang berlangsung selama lima hari diperkirakan akan meningkat perjalanan mudik masyarakat dalam merayakan lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.
Baca juga: Ditreskrimsus Polda Aceh sidak pangan pasar tradisional
"Presiden Jokowi juga mengingatkan antisipasi pergerakan mudik tahun ini. Apalagi dicabut aturan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM sebagai dampak pandemi COVID-19 serta membaiknya perekonomian masyarakat," kata Ahmad Haydar.
Kapolda Aceh mengatakan sasaran pengamanan di antaranya masyarakat yang melakukan perjalanan mudik, perayaan lebaran, terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas serta lainnya.
"Kami juga meminta personel yang terlibat operasi ketupat memetakan potensi kemacetan, kecelakaan lalu lintas, tindak pidana, dan gangguan keamanan lainnya. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kamtibmas," kata Ahmad Haydar.
Baca juga: Polda Aceh tunggu hasil laboratorium terkait kasus BBM ilegal di Nagan Raya