Lhoksukon (ANTARA) - Polisi Resor Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh menyalurkan bantuan masa panik berupa bahan kebutuhan pokok untuk para korban banjir di sejumlah titik terparah dan diantar langsung ke lokasi sasaran.
Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto di Lhoksukon, Minggu, mengatakan bantuan tersebut disalurkan langsung ke rumah warga yang masih bertahan dan juga ke titik pengungsian di antaranya di Kecamatan Matangkuli
"Bantuan yang disalurkan berupa 500 sak beras, 200 dus air mineral, 25 liter minyak goreng, 5 papan telur, roti dan mi instan," kata Kapolres Tri Hadiyanto.
Penyaluran bantuan untuk korban banjir yang tersebar di beberapa titik terparah dalam wilayah hukum Polres Aceh Utara tersebut melibatkan Satuan Sabhara, Satuan Lalu Lintas, Polsek Matangkuli dan Pospol Pirak Timur.
Tak hanya menyalurkan bantuan, Polres Aceh Utara dan Polsek jajaran juga siaga melakukan evakuasi terhadap para korban banjir.
Banjir yang melanda Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh dilaporkan sudah meluas bahkan warga kembali mengungsi setelah pemukiman mereka dikepung banjir sejak kemarin akibat curah hujan tinggi dan meluapnya sejumlah sungai dengan ketinggian air bervariasi.
Sebelumnya, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara Amir Hamzah menyebut bahwa banjir telah melanda sejumlah gampong di Kecamatan Simpang Keuramat, Pirak Timu, Matangkuli, Lhoksukon, Tanah Luas dan Kecamatan Syamtalira Bayu.
Polres Aceh Utara salurkan bantuan masa panik untuk korban banjir
Minggu, 3 Januari 2021 17:18 WIB
Personel Polres Aceh Utara menyalurkan bantuan masa panik untuk korban banjir yang ada di wilayah hukum Polres setempat, Minggu (3/1). (ANTARA/HO)
