Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 210 kepala keluarga (KK) korban angin puting beliung yang tersebar di 92 gampong Kabupaten Aceh Besar mendapatkan bantuan masa panik dari Baitul Mal Aceh dengan total anggaran mencapai Rp301 juta.
“Mari kita hadapi musibah ini dengan penuh kesabaran dan semoga akan mendapatkan pengganti yang lebih baik dari Allah,” kata Ketua Badan Baitul Mal Aceh Mohammad Haikal di Aceh Besar, Jumat.
Dijelaskan, bantuan yang diberikan bersumber dari dana zakat senif gharimin tahun 2022. Masing-masing kepala keluarga mendapatkan bantuan yang bervariasi, mulai Rp1 juta hingga Rp2 juta, tergantung tingkat kerusakan.
Baca juga: Rumah warga porak poranda diterjang puting beliung
“Bantuan ini merupakan amanah muzaki yang dititipkan kepada kami sebagai pengelola zakat. Untuk itu, kami mohon agar penerima bantuan ini mendoakan kami sebagai amil agar tetap amanah dan muzaki agar hartanya diberkahi Allah,” katanya.
Ia mengatakan meski bantuan yang disalurkan tidak banyak dibandingkan dengan kebutuhan sebenarnya selama masa musibah, namun Baitul Mal Aceh berharap bantuan tersebut dapat digunakan dengan baik.
“Kami mengajak para muzaki untuk membayar zakatnya melalui Baitul Mal. Semakin banyak zakat yang terkumpul, maka akan banyak pula mustahik yang bisa dibantu,” katanya.
Baca juga: BPBD Aceh Tamiang imbau warga waspada banjir lantaran debit sungai naik
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Aceh Besar Bahrul Jamil mengapresiasi respon cepat Baitul Mal Aceh yang telah memberikan bantuan masa panik bagi para korban puting beliung di daerahnya.
“Dan dengan bantuan ini sangat membantu meringankan penderitaan para korban musibah,” katanya.
Menurut dia, Baitul Mal Aceh selalu hadir ketika terjadi musibah di berbagai daerah provinsi berjulukan Serambi Mekkah itu. Dan ini, lanjut dia, merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Aceh melalui Baitul Mal kepada masyarakat.
“Musibah ini merupakan kehendak Allah, oleh karena mohon bersabar dan tawakkal atas musibah tersebut,” katanya.
Penyerahan bantuan berlangsung di Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar. Selain Kadis Sosial Aceh Besar, turut hadir anggota DPRA Komisi VI Tezar Azwar, Kepala BPBD Aceh Besar Ridwan Jamil, Camat Darul Imarah Syafruddin dan Kabag Pemberdayaan Baitul Mal Aceh Abdussalam.