Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar melalui Dinas Pendidikan Dayah membekali manajemen pengelolaan dayah untuk sekretaris dan bendahara dayah/pondok pesantren se Aceh Besar dalam upaya meningkatkan pengelolaan lembaga pendidikan bidang agama tersebut
"Dayah harus memiliki manajemen yang baik, karena akan berdampak pada wujud kemandirian dan kemajuan dayah itu sendiri," kata Kepala Dinas Pendidikan Dayah (Disdik Dayah) Kabupaten Aceh Besar Abu Bakar di Darul Imarah, Rabu.
Ia menjelaskan dengan pengelolaan yang baik yang turut didukung sumber daya manusia yang mumpuni akan mampu membawa sebuah lembaga pendidikan ke arah yang lebih baik sesuai dengan visi dan misi yang telah ditetapkan.
Baca: Aceh Besar latih komputer dan desain grafis santri dayah
Menurut dia manajemen administrasi, keorganisasian hingga manajemen keuangan dayah harus terus ditingkatkan untuk menjadikan dayah semakin berkembang.
Ia berharap kepada 130 perwakilan dayah dalam wilayah Aceh Besar tersebut dapat mengikuti dengan baik kegiatan tersebut sehingga dengan bekal yang dimiliki tersebut manajemen dayah akan tertata lebih baik di masa mendatang.
Ketua panitia pelaksana Yuni Harnardi Kusuma pelatihan yang dilaksanakan selama enam hari tersebut diikuti sebanyak 130 peserta yaitu sekretaris dan bendahara dayah dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar.
"Pelatihan ini dibagi dalam dua gelombang, untuk gelombang pertama diikuti para sekretaris dayah dan untuk gelombang kedua diikuti para bendahara dayah,” kata Yuni Harnardi Kusuma yang juga Kabid Sarana dan Prasarana Dayah pada Disdik Dayah Aceh Besar.
Baca: 50 santri Dayah Insan Qurani berhasil khatam hafalan Al Quran 30 juz
